KANTOR URUSAN AGAMA KECAMATAN LONGKIB: 2014

Senin, 26 Mei 2014

Pengukuhan KUA Teladan,Keluarga Sakinah Teladan serta Juara Baca Kitab Kepala KUA dan Penghulu di Kemenag Kota Subulussalam

KUA Longkib News, Setelah melaksanakan penilaian KUA Teladan,keluarga sakinah teladan,baca kitab kepala KUA dan penghulu pada awal bulan maret 2014, Kantor Kementerian Agama Kota Subulussalam melaksanakan pengukuhan terhadap KUA teladan I dan II,keluarga Sakinah teladan I dan II serta juara baca kitab kepala KUA dan Penghulu. Kegiatan yang dilaksanakan seksi Bimas Islam ini turut dihadiri para undangan dari Pemko kota Subulussalam,tokoh masyarakat,para kasi serta para kepala KUA dan Kepala madrasah dilingkungan kementerian agama kota subulussalam. Pembacaan surat keputusan Kepala Kankemenag kota subulussalam tentang juara Kua teladan,keluarga sakinah teladan serta baca kitab kepala KUA dan penghulu dibacakan oleh Kasi Bimas Islam kankemeng kota subulussalam Jamhuri,SHI.dalam keputusannya kankemenag kota subulussalam menetapkan KUA Kecamatan Longkib yang dikepalai Taufiqurrahman,S.SosI sebagai KUA teladan I dan KUA kecamatan Penanggalan yang dikepalai Zaini,S.Ag sebagai KUA teladan II. Untuk Keluarga sakinah teladan kemenag kota subulussalam menetapkan H.Quzaini dan ibu dari kecamatan simpang kiri sebagai keluarga sakinah teladan I dan jasmudi dan Ibu dari kecamatan Longkib sebagai keluarga sakinah teladan II.sedangkan untuk baca kitab kepala KUA,kemenag kota subulussalam menetapkan Rusyda,S.Ag kepala KUA Rundeng sebagi juara I dan Syukran S.SosI kepala KUA Sultan Daulat sebagai juara II.untuk baca kitab penghulu juara I Syukran S.SosI penghulu KUA Sultan Daulat dan Juara II Rusyda,S.Ag Penghulu KUA Rundeng… Plh Kepala Kankemenag Kota Subulussalam Drs.Abdurrazaq Naufal dalam arahannya mengatakan pemilihan KUA teladan,Keluarga Sakinah teladan,Lomba Baca Kitab merupakan even nasional.jadi yang terpilih jadi juara I berhak untuk mengikuti even yang sama di tingkat provinsi Aceh.kita berharap dan berdoa semoga utusan kita ini mendapat hasil yang baik.walaupun kota subulussalam ini baru terbentuk tapi mari kita buktikan kalau kita bisa menjadi yang terbaik. Jadi kepada KUA Kecamatan yang tidak terpilih,bukan berarti tidak baik.karena pada dasarnya semua KUA Dilingkungan Kemenag Kota Subulussalam sudah baik dan sama-sama memiliki kelebihan dan kekerangan,tapi disini kita mencari yang sedikit lebih baik dari yang baik.Imbuh Drs.Abdurrazaq Naufal. Kegiatan yang dilaksanakan pada hari Rabu Tanggal 21 mei 2014 ini bertempat di Aula Kankemenag Kota Subulussalam…….(Taufiq) foto:Yono

Pelatihan SIMKAH di Kemenag Kota Subulussalam

KUA Longkib News, Simkah adalah aplikasi yang berfungsi dan bertujuan untuk membangun infrastruktur database dengan memanfaatkan teknologi yang dapat mengakomodasi kebutuhan manajemen dan eksekutif, khususnya dalam hal data pernikahan, terutama dalam hal penyajian data yang cepat dan akurat serta mempermudah pelayanan, pengendalian danpengawasan. Kantor Kementerian Agama melalui Seksi Bimas Islam melaksanakan kegiatan Pelatihan Sistem Informasi Manajemen Nikah (SIMKAH) kepada Kepala KUA dan pegawai Kantor Urusan Agama se Kota subulussalam. Acara ini menindaklanjuti Instruksi Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Nomor: DJ.II/369 Tahun 2013 Tentang Penerapan Sistem Informasi Manajemen Nikah (SIMKAH) pada Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan. Acara yang bertempat di Aula Kantor Kementerian Agama Kota Subulussalam, diikuti oleh 16 peserta yang terdiri dari unsur Kepala Kantor Urusan Agama Kecamatan dan Pegawai Administrasi Kantor Urusan Agama se Kota Subulussalam. Pelatihan SIMKAH dibuka Pgs Kepala Kantor kementerian Agama Kota Subulussalam Bapak Rislizarnas,S.Ag. Beliau berpesan kepada peserta agar pelatihan SIMKAH ini dapat dimanfaatkan sebaik mungkin sebagai sarana menambah ilmu pengetahuan khususnya dalam bidang Informasi Teknologi, Di masa mendatang SIMKAH ini sebagai media Pelayanan masyarakat."SIMKAH ini di rancang UNTUK PELAYANAN, bukan sekedar untuk pajangan, jadi setelah pelatihan ini dapat diterapkan dalam pelaksanaan tugas sehari-hari Kantor Urusan Agama Kecamatan. lebih lanjut Kankemenag juga menyampaikan dengan SIMKAH ini akan memudahkan pekerjaan KUA dalam menata administrasi kantor, pengelolaan data nikah serta efisiensi pekerjaan. Sampai saat ini penerapan SIMKAH di Kota Subulussalam masih 20%,artinya dari lima kecamatan yang ada hanya KUA kecamatan Longkib yang sudah menerapkan SIMKAH karena itu setelah pelatihan ini saya berharap semua KUA Yang ada Di Kemenag Kota Subulussalam menerapkan SIMKAH dalam pelayanan terhadap masyarakat, imbuh Kasi Bimas Islam Jamhuri,SHI. Acara pelatihan SIMKAH yang dilaksanakan pada hari kamis tanggal 08 Mei 2014 ini menghadirkan nara sumber Taufiqurrahman,S.SosI Kepala KUA Kecamatan Longkib Kota Subulussalam. Setelah pelatihan SIMKAH Kasi Bimas Islam Jamhuri,SHI menyerahkan Printer SIMKAH untuk semua KUA Yang ada di Kemenag Kota subulussalam,penyerahan printer ini secara simbolis diterima oleh Kepala KUA Kecamatan Simpang Kiri Husaini,S.Ag……..(Taufiq)foto:Yono

Jumat, 18 April 2014

KUA Kecamatan Longkib dikunjungi Tim Penilai KUA Teladan Tingkat Provinsi Aceh

KUA Longkib News...... Setelah terpilih sebagai KUA Teladan tingkat Kota Subulussalam, KUA Kecamatan Longkib berhak mengikuti kegiatan serupa tingkat Provinsi Aceh. Pada hari selasa tanggal 15 Februari 2014 Tim Penilai KUA Teladan tingkat Provinsi Aceh mengunjungi KUA Kecamatan Longkib,Tim penilai sebanyak tiga orang dipimpin Drs.Suriadinata Kasi Kepenghuluan Bidang Urais dan Binsyar Kanwil Kemanag Aceh. dalam mengikuti seleksi KUA Teladan tingkat Provinsi ini KUA Kecamatan Longkib mendapat dukungan penuh dari Pgs.Kepala Kankemenag Kota Subulussalam Rislizarnas,S.Ag dan Kasi Bimas Islam Kankemenag Kota Subulussalam Jamhuri,SHI. dukungan yang diberikan baik dari bentuk motivasi,pembinaan serta anggaran selama masa persiapan sampai dengan penilaian,hal ini ditandai dengan hadirnya kedua pejabat tersebut disaat Tim Penilai tingkat provinsi Aceh mengunjungi KUA Longkib. Pgs.Kepala Kankemenag Kota Subulussalam Rislizarnas,S.Ag mengatakan kita berharap kerja keras KUA Longkib selama ini mendapatkan hasil yang baik karena pelayanan yang dilakukan KUA Longkib ini sudah memenuhi tugas pokok dan fungsi KUA sesuai dengan PMA No 39 Tahun 2012. Saya yakin KUA Kecamatan Longkib dapat memenuhi targetnya untuk menjadi yang terbaik,karena niat yang baik dibarengi dengan usaha dan doa akan mendapatkan hasil yang baik pula,amin…imbuh Jamhuri,SHI Kasi Bimas Islam Kankemenag Kota Subulussalam. penilaian yang dilakukan berjalan dengan santai dan serius sehingga tidak menegangkan layaknya sebuah pemeriksaan……Pitt/(foto : Yono)

Senin, 07 April 2014

Rakor Penyusunan RKA-SK di Kankemenag Kota Subulussalam

KUA Longkib News.../Taufiq Salah satu bentuk dari pelaksanaan reformasi perencanaan dan penganggaran adalah telah dilakukannya upaya penyempurnaan struktur program dan kegiatan kementerian/lembaga. Restrukturisasi program dan kegiatan tersebut bertujuan mewujudkan perencanaan yang berorientasi kepada hasil dan keluaran sebagai dasar yaitu penerapan akuntabilitas kabinet dan penerapan akuntabilitas kinerja kementerian/lembaga. Dalam rangka terwujudnya koordinasi dan sinkronisasi serta terintegrasikannya program-program berupa uraian kegiatan ptioritas dan terpadu,termasuk usulan kerja dibawahya yang akan disusun.maka perlu suatu pertemuan yang melibatkan unsur-unsur satuan organisasi dan satuan kerja.untuk itu Kantor Kementerian Agama Kota Subulussalam mengadakan Rapat koordinasi penyusunan rencana kerja dan anggaran satuan kerja (RKA-SK). Kegiatan yang diadakan di Hermes One Hotel Subulussalam ini di ikuti oleh 20 orang peserta yang terdiri dari Kasubag Tata usaha,para kasi dan penyelenggara,para kepala Kua dan kepala madrasah yang dilingkungan Kantor kementerian agama kota subulussalam. Pgs.Kepala Kankemenag kota subulussalam Rislizarnas,S.Ag dalam sambutanya mengatakan Rakor penyusunan RKA-SK ini bertujuan untuk sinkronisasi kebijakan program dalam bidang keagamaan,menyusun kegiatan dan program prioritas dan sebagai sarana evaluasi pelaksanaan kegiatan dan anggaran pada setiap satuan organisasi dan satuan kerja dilingkungan Kementerian Agama Kota Subulussalam. di KUA Kecamatan longkib prioritas program dan kegiatan fokus pada Pelayanan terhadap masyarakat.imbuh kepala KUA Longkib Taufiqurrahman,S.SosI. Kegiatan yang berlangsung dua hari pada tanggal 2-3 April 2014 ini berjalan dengan khidmat dan penuh kekluargaan……(foto : Yono)

Minggu, 23 Maret 2014

Tim seleksi KUA Teladan Tingkat Kabupaten/Kota mengunjungi KUA Longkib

Subulussalam News, Dalam meningkatkan kinerja KUA Kecamatan,Kementerian agama Republik Indonesia Mengadakan kegiatan seleksi KUA Teladan/Percontohan.seleksi dilaksanakan dari tingkat kabupaten/Kota,Provinsi dan tingkat nasional ini merupakan kegiatan tahunan yang dilaksanakan kementerian agama.begitu juga dengan Kanwil Kementerian agama prov. Aceh juga melaksana kegiatan serupa. Dikota subulussalam seleksi KUA Teladan Mulai dilaksanakan pada hari Kamis tanggal 20 Maret 2014,pada hari pertama seleksi KUA Teladan ini Tim penilai dari Kemenag Kota Subulussalam berkunjung ke KUA kecamatan Longkib,kecamatan longkib termasuk sebuah kecamatan terpencil dikota subulussalam. Dalam kunjungannya ke KUA Kecamatan Longkib, Tim yang dipimpin langsung Oleh Plh.Ka.Kankemenag Kota Subulussalam Rislizarnas,S.Ag disambut langsung oleh Kepala KUA Longkib Taufiqurrahman,S.SosI,Staf KUA dan P3N serta Penyuluh honerer.Tim seleksi KUA teladan ini melakukan penilaian administrasi Kantor dan performance Kepala KUA sesuai dengan surat keputusan Dirjen Bimas Islam. Dalam arahannya Plh.Kepala Kankemenag Kota subulussalam Rislizarnas,S.Ag mengatakan bahwasanya seleksi KUA Teladan ini untuk melihat kinerja KUA Kecamatan,saya berharap setiap KUA memiliki kinerja yang baik,jangan karena mau seleksi KUA Teladan,maka berlomba-lomba untuk menjadi yang terbaik tapi berbuatlah karena itu memang tugas dan tanggung jawab kita. Penilaiaan KUA Teladan sekarang ini fokus pada pelayanan KUA terhadap masyarakat,selain pelayanan KUA kita juga melihat performance seorang Kepala KUA,imbuh Kasi Bimas Islam Jamhuri,SHI……(foto:Yono)

Rabu, 12 Maret 2014

HAB Ke 68 di Kota Subulussalam

Kota Subulussalam,Kemenag News Peringatan hari amal bakti (HAB) kementerian agama yang ke 68 merupakan momentum kebangkitan kementerian agama untuk menciptakan pemerintahan yang baik.seluruh jajaran kementerian agama harus ambil bagian dan bersatu merubah pandangan negatif yang ditujukan kepada kementerian agama selama ini. Dalam memperingati hari amal bakti (HAB) kemenag yang ke 68 tahun 2014 ini, kantor kementerian agama kota subulussalam menerjunkan para jajarannya untuk menjadi khatib jum’at di mesjid-mesjid yang ada di kota subulussalam.sekitar 118 khatib yang terdiri para jajaran kemenag sampai dengan penyuluh non PNS disebar keseluruh mesjid yang ada di lima kecamatan kota subulussalam. Panitia HAB bidang khutbah jam’at yang diketuai oleh Rizal Mulyadi,MA yang juga Kasi Bimas Islam kemenag kota subulussalam mengatakan bahwasanya bidang khutbah jum’at ini

beranggotakan seluruh kepala KUA kecamatan,sehingga memudahkan para khatib untuk terjun kemesjid-mesjid yang telah ditentukan. Materi khutbah jum’at peringatan Hari Amal Bakti (HAB) kali ini adalah “empat karakteristik masyarakat bersih dan berwibawa (bermartabat)” intinya kita ingin menyampaikan kepada masyarakat bahwasanya umat islam itu memiliki karakteristik atau sifat-sifat khusus dibanndingkan dengan umat lain dan menghilangkan citra negatif yang selama ini disematkan pada kementerian agama,imbuh Taufiqurrahman,S.SosI yang juga kepala KUA kecamatan longkib kota subulussalam……..

BAZ PP Taman Iskandar Muda Jakarta adakan Pembinaan Muallaf di Kota Subulussalam

Subulussalam News,

Dalam rangka meningkatkan pemahaman ajaran islam kepada para muallaf se Kota Subulussalam,Badan Amil Zakat Pengurus Pusat Taman Iskandar Muda Jakarta bekerja sama dengan Kanwil Kemenag Provinsi Aceh dan Kemenag Kota Subulussalam mengadakan Pembinaan dan Pelatihan Muallaf angkatan Ke II. Pembinaan dan Pelatihan muallaf yang dilaksanakan pada hari sabtu 8 Maret 2014 ini bertempat di Hotel Khairul syah Kota Subulussalam yang diikuti oleh sekitar 200 peserta se Kota Subulussalam. Kegiatan Pembinaan dan Pelatihan Muallaf ini seyogianya dibuka langsung oleh KaKanwil Kemenag Provinsi Aceh DrsH..Ibnu Sa’dan,M.Pd dikarenakan beliau ada halangan diwakili oleh Kabid Pekapontren Kanwil Kemenag Aceh Abrar Zym,S.Ag. acara ini turut dihadiri Kadis Syariat Islam mewakili Walikota subulussalam yang berhalangan hadir dan jajaran Kemenag Kota subulussalam. Pada Pembinaan dan pelatiahan muallaf ini menghadirkan narasumber dari jakarta yakni DR.H.Hasyim Syam,MA (Ketua BAZ Taman Iskandar Muda Jakarata),DR.H.Hasan Basri Al Mardawi,MA (Sekretaris BAZ Taman Iskandar Muda Jakarata)DR.H.A. Mufakhir Muammad,MA dan DR.Zaki Fuad Chalil,MA H.’Ashim Moehammad Daoed mengatakan kegiatan muallaf ini merupakan angkatan ke II dengan memberikan santunan berupa uang saku,kain sarung,mukena dan juz ‘amma.santunan yang kami berikan ini merupakat zakat dari saudara kita orang aceh yang ada di jakarta. Saya mengucapkan terimakasih kepada Rombongan dari BAZ PP Taman Iskandar Muda Jakarta yang telah melaksanakan kegiatannya di kota subulussalam,insyAllah bermanfaat bagi saudara-saudara muallaf yang ada di Kota Subulussalam ini,Imbuh Plh KaKanKemenag Kota Subulussalam Rislizarnas,S.Ag ….(foto : Yono)

Seleksi Penyuluh Agama Non PNS Tahun 2014 di KUA Kecamatan Longkib

Subulussalam news,

Dengan berakhirnya masa tugas para penyuluh agama non PNS di lingkungan Kemenag Kota Subulusalam,maka Kemenag Kota subulussalam kembali merekrut penyuluh Agama non PNS untuk tahun 2014 sebanyak 74 orang bagi ustaz dan ustazah baik yang ngajar di TPA,Pengajian Malam,Mubaligh dan Mubalighah serta Majlis taklim yang ada di kota Subulussalam. Penerimaan penyuluh agama non PNS diserahkan kepada masing-masing KUA Kecamatan dengan cara menyeleksi berkas dan kelayakan para Ustaz dan Uztazah untuk diangkat menjadi Penyuluh Agama non PNS Tahun 2014. Untuk Kecamatan Longkib tahun ini menerima tenaga penyuluh agama non PNS sebanyak 10 orang.untuk memenuhi kuota btersebut KUA Kecamatan Longkib mengadakan seleksi yang diikuti oleh 15 orang peserta dari semua gampong yang ada di kecamatan longkib. Kepala KUA Longkib Kota subulussalam Taufiqurrahman,S.SosI mengatakan seleksi penyuluh Agama Islam kali ini melalui dua tahap seleksi yakni ujian tertulis dan wawancara.untuk tahun 2014,dengan seleksi ini kita berharap penyuluh yang lulus seleksi nanti bisa bekerja sama dengan KUA Longkib sehingga program-program yang telah kita tetapkan bisa memenuhi target. Seleksi yang didikuti oleh 15 orang peserta dari berbagai gampong yang ada di Kecamatan Longkib bertempat di Balai Nikah KUA Longkib ini berlangsung dengan aman dan tertib….(foto : Yono)

RENUNGAN .........

RAHASIA JODOH

Maha Suci Tuhan Semesta Alam...

Ketahuilah bahwasanya
Jodoh memang rahasia ilahi . Seperti disebutkan dalam hadits Ibnu Mas’ud radhiallahu ‘anhu , di saat manusia masih berada dalam perut ibunya, “Kemudian diperintahkan malaikat untuk menuliskan rezekinya, ajalnya, amal perbuatannya, kebahagiaan atau kesengsaraannya…”

Jodoh, termasuk rezeki seseorang. Jadi memang sudah ditentukan oleh Allah semenjak manusia belum diciptakan, dan sudah ditulis di Lauh Mahfuz . Dalam hal ini, kita tidak diperintahkan untuk memikirkan tentang takdir tersebut, tapi hanya diperintahkan untuk berusaha.

Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “ Beramallah, masing-masing akan dimudahkan melakukan apa telah dituliskan baginya .” (HR Muslim).

Sebenarnya, berusaha atau tidak berusaha, jodoh sudah ditetapkan. Tapi masalahnya bukan itu. Bahwa kita tetaplah dianggap berbuat keliru, bila kita tidak berusaha. Yang dituntut oleh Allah dari kita adalah upaya, ikhtiar dan niat baik. Jodoh tetap Allah yang menentukan. Jadi soal jodoh, rezeki dan takdir kita tidak berhak mengurusnya, tapi kita hanya diperintahkan untuk berusaha. Dengan upaya yang benar dan niat yang bersih itulah, kita akan diberi pahala. Hasilnya, Allah yang menentukan.

Semakin dekat dengan Allah, kita akan semakin memperoleh ketenangan batin yang sejati.
Sekali lagi, persoalan jodoh berada di tangan Allah, kita hanya diperintahkan untuk berusaha. Selama kita menjaga kehormatan, mengetahui rambu-rambu dalam bergaul dan berupaya memperbaiki diri, insya Allah, kita akan mendapatkan jodoh yang sesuai dengan harapan.

Wanita baik akan dipertemukan dengan pria yang baik dan begitupun sebaliknya. Asalkan niat tulus selalu dijaga. Peliharalah kualitas ibadah, dan tingkatkan dari waktu ke waktu.Sehingga saat pernikahan tiba, kita dalam kondisi iman terbaik, dan pilihan kita juga lebih didasari oleh luapan iman, bukan desakan nafsu dan syahwat.

Ketika seseorang terlambat mendapatkan jodoh, semua sudah suratan dari Allah. Soal kekeliruan, kelalaian, atau keteledoran, itu semua hanya jalannya saja. Jalan yang menyebabkan kita kesulitan mendapatkan jodoh. Kalau itu kita lakukan dengan sengaja, kita berkewajiban bertaubat. Taubat itu sudah menghapus segalanya, bila dilakukan dengan tulus. Dan dengan taubat, pengalaman masa lalu (meskipun pengalaman maksiat) menjadi pelajaran berharga.

Setidaknya, agar kita lebih berhati-hati terhadap bujuk rayu iblis. Agar kita juga menjaga anak keturunan kita kelak, untuk tidak terjerumus ke dalam kesalahan yang sama. Dan bisa jadi, Allah menyimpan jodoh yang paling layak untuk kita, yang paling mampu memberikan kebahagiaan di dunia dan akhirat, yang jodoh itu tidak bisa didapatkan kalau kita mencarinya di waktu dulu. Artinya, keterlambatan itu bisa jadi membawa hikmah besar. Hikmah yang muncul, karena kita bertaubat mendekatkan diri kepadaNya semata-mata yang Maha Mengtaqdirkan Jodoh.

RAHASIA JODOH Maha Suci Tuhan Semesta Alam... Ketahuilah bahwasanya Jodoh memang rahasia ilahi . Seperti disebutkan dalam hadits Ibnu Mas’ud radhiallahu ‘anhu , di saat manusia masih berada dalam perut ibunya, “Kemudian diperintahkan malaikat untuk menuliskan rezekinya, ajalnya, amal perbuatannya, kebahagiaan atau kesengsaraannya…” Jodoh, termasuk rezeki seseorang. Jadi memang sudah ditentukan oleh Allah semenjak manusia belum diciptakan, dan sudah ditulis di Lauh Mahfuz . Dalam hal ini, kita tidak diperintahkan untuk memikirkan tentang takdir tersebut, tapi hanya diperintahkan untuk berusaha. Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “ Beramallah, masing-masing akan dimudahkan melakukan apa telah dituliskan baginya .” (HR Muslim). Sebenarnya, berusaha atau tidak berusaha, jodoh sudah ditetapkan. Tapi masalahnya bukan itu. Bahwa kita tetaplah dianggap berbuat keliru, bila kita tidak berusaha. Yang dituntut oleh Allah dari kita adalah upaya, ikhtiar dan niat baik. Jodoh tetap Allah yang menentukan. Jadi soal jodoh, rezeki dan takdir kita tidak berhak mengurusnya, tapi kita hanya diperintahkan untuk berusaha. Dengan upaya yang benar dan niat yang bersih itulah, kita akan diberi pahala. Hasilnya, Allah yang menentukan. Semakin dekat dengan Allah, kita akan semakin memperoleh ketenangan batin yang sejati. Sekali lagi, persoalan jodoh berada di tangan Allah, kita hanya diperintahkan untuk berusaha. Selama kita menjaga kehormatan, mengetahui rambu-rambu dalam bergaul dan berupaya memperbaiki diri, insya Allah, kita akan mendapatkan jodoh yang sesuai dengan harapan. Wanita baik akan dipertemukan dengan pria yang baik dan begitupun sebaliknya. Asalkan niat tulus selalu dijaga. Peliharalah kualitas ibadah, dan tingkatkan dari waktu ke waktu.Sehingga saat pernikahan tiba, kita dalam kondisi iman terbaik, dan pilihan kita juga lebih didasari oleh luapan iman, bukan desakan nafsu dan syahwat. Ketika seseorang terlambat mendapatkan jodoh, semua sudah suratan dari Allah. Soal kekeliruan, kelalaian, atau keteledoran, itu semua hanya jalannya saja. Jalan yang menyebabkan kita kesulitan mendapatkan jodoh. Kalau itu kita lakukan dengan sengaja, kita berkewajiban bertaubat. Taubat itu sudah menghapus segalanya, bila dilakukan dengan tulus. Dan dengan taubat, pengalaman masa lalu (meskipun pengalaman maksiat) menjadi pelajaran berharga. Setidaknya, agar kita lebih berhati-hati terhadap bujuk rayu iblis. Agar kita juga menjaga anak keturunan kita kelak, untuk tidak terjerumus ke dalam kesalahan yang sama. Dan bisa jadi, Allah menyimpan jodoh yang paling layak untuk kita, yang paling mampu memberikan kebahagiaan di dunia dan akhirat, yang jodoh itu tidak bisa didapatkan kalau kita mencarinya di waktu dulu. Artinya, keterlambatan itu bisa jadi membawa hikmah besar. Hikmah yang muncul, karena kita bertaubat mendekatkan diri kepadaNya semata-mata yang Maha Mengtaqdirkan Jodoh.

KANTOR URUSAN AGAMA KECAMATAN LONGKIB

Laman